F-GMA Minta Mantan Kombatan Dukung Pemerintahan Aceh

NET ATJEH, BANDA ACEH --- Presiden Front Gerakan Marwah Atjeh (F-GMA) mengajak seluruh masyarakat Aceh, khususnya para mantan kombatan Gerakan Aceh Merdeka (GAM) untuk mendukung penuh Pemerintah Aceh dibawah kepemimpinan Irwandi Yusuf-Nova Iriansyah.

"Ini adalah hasil rekomendasi dari diskusi publik yang berlangsung, Kamis 14 Desember 2017 tahun lalu di Hotel Regina Banda Aceh. Selain propinsi, kita minta untuk mendukung pemerintahan kabupaten/kota di seluruh Aceh demi mewujudkan Aceh hebat dan Aceh Teuga," ujar Tgk. Syekhy saat jumpa pers dengan para wartawan di Haba Kupi, Banda Aceh, Senin siang (22/01/2018).

Baca: F-GMA Minta Gubernur Aceh Merevisi Qanun Wali Nanggroe

Tgk. Syekhy menegaskan, dulu dalam diskusi bertema "Bendera Pemersatuan Untuk Mewujudkan Aceh Damai, Aceh Hebat Dalam Rangka Mengembalikan Aceh Ban Sigom Donya" ini, telah melahirkan 7 (tujuh) point penting, salah satunya soal Bendera Alam Peudeueng, sebagai bendera pemersatu rakyat Aceh.

"Kita juga meminta Pemerintah Aceh menggelar acara rekonsiliasi atau duek pakat rayeuk seluruh mantan kombatan GAM baik yang ada di dalam maupun di luar negeri," harapnya.

Hasil diskusi itu, lanjut dia, juga mengajak seluruh mantan kombatan GAM  untuk ikut membangun Aceh dengan meninggalkan segala perbedaan dan perpecahan dengan memberi dukungan penuh kepada Pemerintahan Irwandi Yusuf dan Nova Iriansyah serta pemerintahan di tingkat kabupaten/kota se-Aceh.

"Kami dari FGMA juga siap mendukung Bapak Irwandi, dan siap menjadi underbow (sayap politik-red) beliau," tegas mantan tokoh GAM Australia ini. [R]