Buaya Berkeliaran di Krueng Peudada, Tim BKSDA Turunkan Pawang Lakukan Penangkapan

BIREUEN --- Masyarakat Kecamatan Peudada resah, dua hari yang lalu Buaya berkeliaran di bibir Pantai Laut Kuala Peudada yang dilihat oleh sejumlah masyarakat pesisir Gampong Neubok Naleung dan Gampong Pulo dan kini keberadaan Buaya tersebut sudah masuk ke dalam Krueng Peudada yang masuk melalui muara Kuala Peudada, Selasa, 6 Februari 2018.

Berdasarkan keterangan warga disekitar dan pihak Muspika Kecamatan Peudada, keberadaan Buaya masih berada di sekitar krueng antara Gampong Blang Kubu dan Gampong Garot, Gampong Pulo, Gampong Mns Baroh dan Gampong Mns Tambo.

Tim BKSDA perwakilan Pantai Timur Utara Aceh Dedi Irwansyah bersama 2 Pawang Buaya dan Camat Peudada, Abu Laot Lhok Kuala Peudada, Danramil Peudada, Polsek Peudada dan para Keuchik (Kepala Desa) dari beberapa Gampong yang berada di aliran sungai Peudada tiba ke lokasi untuk melakukan penangkapan.

Camat Peudada, Hasan Daulay mengatakan sudah menghimbau kepada masyarakat yang tinggal di sepanjang aliran sungai Peudada untuk tidak pergi beraktivitas ke Krueng Peudada, sebelum Buaya itu ditangkap oleh pihak petugas di lapangan.

"Mulai dari tadi pagi pukul 08.00 Wib hingga sore, buaya itu tidak lagi muncul kepermukaan Krueng Peudada, tapi semalam sekitar pukul 01.00 Wib dini hari hingga pukul 03:30 Wib tadi pagi menjelang Subuh pernah muncul buaya aneh itu di aliran sungai seputar gampong Mns Tambo dan Blang Kubu," sebut Abdul Muthalib warga setempat.

Sementara itu, diperoleh informasi, hasil koordinasi tim petugas di lapangan bersama warga yang ahli menangkap hewan Carnifora dan Pawang Buaya yang didatangkan Tim BKSDA Aceh, akan terus melakukan pengintaian dan pemburuan terhadap keberadaan Buaya.

"Kami minta kepada masyarakat dan warga jangan ramai dulu menengok ke sungai karena kita khawatir buaya tidak mau muncul kepermukaan sungai, kecuali bila sudah berhasil kita tangkap baru bisa secara bersama untuk dilihat," kata Kapolsek 

"Kita akan terus melakukan pengintaian dan mendeteksi yang akan dipancing dengan bangkai babi yang ditembak petugas, akan dimasukin  melalui keramba buaya diseputaran Krueng Peudada dilakukan sampai tengah malam nanti bersama sejumlah petugas Kepolisian Polsek Peudada dan Anggota TNI dari Koramil Peudada, Polisi Airud Pos Peudada, Pawang Buaya yang didatangkan oleh Pihak Tim BKSDA Wilayah Pantai Timur Utara Aceh," terang Kapolsek Peudada. (Ip)
Postingan Lama
Postingan Lebih Baru