Digempur Rezim Asad, Pejuang Suriah Kembali Rebut Tiga Desa di Idlib

IDLIB --- Pejuang Suriah pada Senin (5/2/2018) merebut kembali tiga desa dari tangan rezim Asad dan milisi Syiah sekutunya di provinsi utara Idlib, saat angkatan udara Rusia meningkatkan serangan udara mematikan untuk membalas serangan terhadap jet tempurnya yang menewaskan seorang pilot, ujar laporan aktivis setempat.

Dahr Al-Ghuzat mengatakan, faksi-faksi oposisi menekan kemajuan rezim di pedesaan timur Idlib.

Kemenangan tersebut diraih saat serangkaian serangan udara oleh pasukan Rusia diluncurkan di wilayah di mana salah satu jet tempurnya ditembak jatuh oleh Hai'ah Tahrir Syam (HTS) pada Sabtu, lansir Zaman Alwasl.

Namun, pemboman dari pasukan rezim Asad dan Rusia belum mereda. Rumah sakit, pasar dan toko roti di seluruh provinsi Idlib yang sebagian besar masih dikuasai pejuang Suriah terus digempur serangan udara.

Puluhan ribu warga sipil telah meninggalkan daerah tersebut untuk menghindari pertempuran.

Baik Ghautah Timur maupun Idlib masuk kedalam zona "de-eskalasi" yang disepakati pada tahun lalu, namun pertempuran dan serangan udara tidak juga mereda di sana. (haninmazaya/arrahmahcom)
Postingan Lama
Postingan Lebih Baru