Temui JK, Wali Nanggroe Aceh dan Partai Aceh Tagih Janji MoU Helsinki
JAKARTA --- Wali Nanggroe Aceh dan Pimpinan Partai Aceh melakukan pertemuan khusus dengan Wakil Presiden Jusuf Kala membicarakan perkembangan MoU Helsinki dan UUPA serta kondisi terkini di Aceh, Selasa 20 Maret 2018.
Demikian disampaikan Senator Aceh H. Fachrul Razi, MIP yang juga Kader PA yang pernah menjabat Mantan Juru Bicara Pusat Partai Aceh yang ikut hadir dalam pertemuan tersebut.
Kepada Wapres Jusuf Kala, Tgk Malik Machmud memberikan penjelasan beberapa permasalahan penting di Aceh dan juga menagih janji implementasi MoU Helsinki dan UUPA termasuk masalah Bendera, permasalahan wakaf Baitul Asyi, pelaksanaan PP kewenangan Aceh dan PP Migas serta Kepres Pertanahan, juga Daerah Otonomi Aceh (DOB) di Aceh.
Wali Nanggroe berharap Jusuf Kala dapat segera membantu menyelesaikan masalah realisasi MoU Helsinki sebelum masa jabatan sebagai Wakil Presiden yang akan berakhir pada tahun 2019.
"Semangat perdamain harus dijaga, dan Pak Jk (Sebutan Jusuf Kala-red) merupakan bagian penting dari perdamaian Aceh," tegas Wali Nanggroe.
Pertemuan tersebut dihadiri Wakil Presiden Jusuf Kala dengan Wali Nanggroe Aceh, Tgk Malik Machmud Al Haytar, Mualem H. Muzakir Manaf, Kamaruddin Abubakar (Aburadak) Sekretaris Jenderal PA Pusat, H. Fachrul Razi, MIP (Senator DPD RI Asal Aceh), Dr. Rafiq (Staf Khusus Wali Nanggroe). (*)
