Dirjen Kementerial Sosial RI Apresiasi Bupati Aceh Timur

NET ATJEH, ACEH TIMUR --- Direktur Jenderal Perlindungan dan Jaminan Sosial Kementerian Sosial RI Dr. Ir. Harry Hikmat, M.Si menyerahkan bantuan kepada korban kebakaran sumur minyak Rantoe Peureulak, Aceh Timur. Jumat 04 April 2018.

Kedatangan Dirjen Kementerian Sosial RI ke Aceh Timur didampingi langsung oleh Bupati Aceh Timur H Hasballah SH, HM Thaib atau sering disapa Rocky bersama SKPK dan tim dari PKH, TKSK, dan Tagana Kabupaten Aceh Timur serta masyarakat setempat.

Dalam sambutannya, Bupati Rocky mengucapkan ribuan terima kasih kepada Kementerian Sosial RI yang telah bertolak ke Aceh Timur untuk meninjau langsung lokasi dan menyerahkan bantuan kepada korban kebakaran sumur minyak yang menewaskan 22 orang. 

Disela-sela sambutannya, Bupati Rocky menceritakan kejadian kebarakan sumur minyak masyarakat di Rantoe Peureulak adalah sebuah tragedi yang tidak terlupakan bahkan sempat menjadi issue Internasional. 

Disisi lain, sang aktor pembangunan di Aceh Timur ini juga memohon kepada kementerian sosial agar para korban dan masyarakat Rantoe Peureulak juga nantinya dimasukan dalam Program Keluarga Harapan (PKH). Bahkan, Bupati Rocky juga meminta kepada pemerintah pusat agar sumur minyak yang selama ini dikelola masyarakat secara illegal dapat ditata dan dibina sehingga menjadi penambang minyak yang mandiri dalam wadah kelompok Bersama (Kube).

"Kami dari pemerintah daerah sangat berharap kepada pemerintah pusat agar masyarakat Rantoe Peureulak dapat dimasukan dalam Program Keluarga Harapan (PKH), sedangkan soal pengeboran liar yang dilakukan oleh masyarakat selama ini, kami atas nama rakyat dan pemerintah Aceh Timur meminta agar pemerintah pusat dapat membentuk sebuah wadah Kelompok Bersama (Kube) sehingga dapat ditata dan dibina dengan baik," Ungkap Bupati Rocky.

Sementara Dr. Ir. Harry Hikmat, M.Si Dirjen Perlindungan dan Jaminan Sosial Kementerian Sosial RI, mempercayakan sepenuhnya kepada pemerintah Kabupaten Aceh Timur dalam penanganan korban kebakaran serta pengelolaannya dalam mengelola sumur minyak mentah milik warga.

"Kami percaya sepenuhnya kepada pemerintah Kabupaten dalam penangganan korban kebakaran dan tragedi yang sebenarnya tidak kita inginkan, besar harapan kami agar pemerintah daerah dapat mengelola secara konvensif dan terpadu dengan melibatkan pihak-pihak terkait seperti Pertamina, BUMN, BUMD, dalam mengelola pengeboran minyak rakyat" Jelas Dirjen.

Disisi lain, Kementerian Sosial RI juga mengapresisasi kepada Bupati Rocky yang cepat respon dalam menangani korban kebakaran, sedangkan untuk pengelolaan lebik lanjut kementerian percayakan kepada pemerintah daerah agar pemambang minyak Illegal dapat ditata dengan baik sehingga hal seperti tragedi yang sudah terjadi tidak terulang kembali.

Usai menyampaikan kata sambutan, Dirjen Perlindungan dan jaminan Sosial RI menyerahkan bantuan berupa uang tunai kepada korban kebakaran yang didampingi oleh Bupati Rocky.

Adapun bantuan yang diserahkan berupa untuk biaya pememuhan kebutuhan dasar sebesar 247 Juta, untuk korban meninggal dunia 15 juta/jiwa, dan untuk korban luka-luka sebesar 5 Juta perjiwa.

Setelah seluruh agenda kegiatan selesai, Dirjen dan Pemerintah di Back Up TNI/Polri meninjau sumur bor yang meledak beberapa waktu lalu yang tidak jauh dari lokasi acara, namun saat hendak beranjak kelokasi sekelompok warga sempat menggelar aksi demo dengan menuntut agar sumur minyak warga tidak ditutup akhirnya setelah mediasi dan Back Up pihak TNI/Polri para tombongan Dirjen kementerian sosial dan SKPK Kabupaten Aceh Timur kembali ke Pendopo Kota Idi, Aceh Timur. (Basri)