Ini Seruan Ketua FPI Aceh saat Memasuki Tahun Politik 2019

LHOKSEUMAWE --- Menyikapi ada tokoh tokoh politik kembali datang ke Aceh karena pilleg dan pilpres udah dekat, kalau udah ada perlunya baru jenguk rakyat dengan polesan kasih sayang padahal semuanya tipu muslihat, artinya kalau tahun tahun politik seperti ini banyak musang mau berbulu ayam,  banyak air mata buaya bertetesan.

Maka kami ajak masyarakat Aceh untuk buang kebiasaan lupa, mari ingat kembali siapa mereka..?, mari buka kembali bagaimana kepedulian mereka terhadap rakyat sebelumnya, ,,? banyak janda janda di aceh yang belum punya rumah, banyak anak yatim di aceh yang menderita, banyak fakir miskin tak ada yang peduli, kemana mereka tahun lalu dan sebelum nya...? setelah kita pilih,  dan kita besarkan partainya, ujar Ketua FPI Aceh Tgk Muslim At Thahiri.

Dan yang paling penting di kala agama dihina dan alqur'an dilecehkan dimana mereka, ulama dikrimanalisasi kemana mereka, ...? Kenapa sekarang dikala mau pemilu mereka cari tokoh agama, tidak malukah mereka ..?, lanjut Pimpinan Dayah Darul Mujahidin, Sabtu 12 Mei 2018.

"Maka oleh karena itu kami ajak masyarakat Aceh khususnya bangsa Aceh yang cinta Islam, mari kita buka mata dan buka hati jangan sampai tertipu oleh rayuan partai pendukung penista Agama,  jangan pernah beri suara kepada partai pendukung Ahok," lanjutnya.

Ayo kita rapatkan barisan dukung partai partai yang lawan penista Agama,  lawan partai pendukung maksiat dan pendukung LGBT,  lawan partai yang dukung perpu pembubaran ormas islam, tambahnya.

"Mari kita jadikam Ulama yang Istiqamah sebagai tenpat ambil keputusan dalam segala hal,  yaitu ulama yang melawan penista agama," serunya.

Jangan sampai kita terpedaya dengan air mata buaya, jangan terpedaya oleh suara manis yang keluar dari elit elit munafiq,  sudah cukup kita ditipu, sudah cukup Islam dikriminalisasi, pungkasnya. (r)

Postingan Lama
Postingan Lebih Baru