Wakapolda Aceh Buka Pendidikan Bintara Polri Perbatasan

ATJEH NET, BANDA ACEH -Wakapolda Aceh Brigjen Pol. Drs. Supriyanto Tarah, M. M mewakili Kapolda Aceh membuka Pendidikan Pembentukan Bintara Polri (Perbatasan)  Tahun Anggaran 2018, di SPN Seulawah, Saree, Aceh Besar, Selasa (7/8).

217 siswa Polki yang mengikuti pendidikan di SPN Seulawah. Sedangkan 10 siswa Polwan mengikuti pendidikan di Sepolwan. 

Pembukaan pendidikan Bintara di SPN Seulawah ditandai dengan penyematan tanda siswa oleh Wakapolda kepada seorang perwakilan siswa yang berasal dari Kabupaten Pidie. 

Para siswa Bintara itu akan menempuh pendidikan selama 7 bulan. 

Wakapolda dalam amanat tertulis Kapolri Prof. H. Muhammad Tito Karnavian, Ph. D, diantaranya mengucapkan selamat kepada  8.400 peserta pembentukan Bintara Polri T. A 2018, terdiri dari 8.000 pria dan 400 wanita, atas keberhasilan melewati rangkaian seleksi yang diselenggarakan secara prifesional, transparan, jujur, dan kompetitif. 

Oleh karena itu, wujudkan rasa syukur tersebut dengan mengikuti pendidikan dengan penuh motivasi,semangat,dan tekad yang kuat. Sehingga pada waktunya nanti, saudara dapat dilantik menjadi seorang Brigadir Polri yang profesional, modern dan dapat dipercaya oleh masyarakat, kata Kapolri. 

Dikatakan Kapolri, Polri membutuhkan sumber daya manusia yang berkualitas karena tantangan tugas yang dihadapi oleh Polri dalam memelihara keamanan dalam negeri akan semakin kompleks. Hal tersebut tidak dapat dipisahkan dari perkembangan lingkungan strategis, baik dalam tataran global, regional, maupun di dalam negeri. 

Demikian pula dengan perkembangan teknologi informasi yang telah mengubah dengan cepat seluruh bidang kehidupan masyarakat..Hal tersebut melahirkan berbagai potensi gangguan keamanan yang harus mampu diantisipasi dengan cepat, seperti berbagai bentuk kejahatan lintas negara dan berbagai bentuk kejahatan siber, seperti peredaran berita bohong dan ujaran kebencian bernuansa SARA melalui media sosial, kata Kapolri. 

Berbagai tantangan tugas tersebut harus mampu diatasi oleh institusi Polri agar stabilitas keamanan dalam negeri dapat terus terpelihara dengan baik. Salah satu upaya yang dilakukan adalah dengan membentuk sumber daya manusia yang berkualitas melalui pendidikan pembentukan Bintara Polri, kata Kapolri. 

Selama 7 bulan ke depan, para siswa akan menempuh pendidikan yang diselenggarakan di Sekolah Polisi Wanita Lemdiklat Polri, Pusdik Sabhara Lemdiklat Polri, Pusdik Binmas Lemdiklat Polri, serta 31 SPN Polda Jajaran, sebut Kapolri

Selanjutnya Kapolri berpesan kepada para siswa agar dapat melaksanakan pendidikan dengan penuh semangat. Persiapkan fisik dan mental dalam menempuh pendidikan kedepannya. Segera menyesuaikan diri dengan lingkungan dengan mentaati semua peraturan yang berlaku di lembaga pendidikan Polri, serta manfaatkan waktu dengan sebaik-baiknya untuk belajar dan berlatih dengan disiplin, semangat, dan penuh tanggung jawab, kata Kapolri. 

Niatkan setiap langkah yang saudara tempuh sebagai bentuk pengabdian kepada masyarakat, bangsa, dan negara. Ingat selalu pesan Presiden Republik Indonesia Bapak Ir. H. Joko Widodo, bahwa "Polisi bukan sekadar profesi, tapi juga sebuah jalan untuk mengabdi," kata Kapolri. 

Oleh karena itu, mulai saat ini, di awal perjuangan saudara mengikuti pendidikan untuk menjadi anggota Polri, tanamkan tekad dan luruskan niat bahwa menjadi anggota Polri bukan semata-mata menjadi profesi untuk memperoleh penghidupan, namun juga jalan untuk memberikan pengabdian kepada masyarakat, bangsa dan negara, kata Kapolri. 

Pembukaan pendidikan Bintara Polri di SPN Seulawah dihadiri Para Pejabat Utama dan personil Polri Polda Aceh serta Pengurus Daerah Bhangkari Aceh. (Ulan)
Postingan Lama
Postingan Lebih Baru