Bireuen
FPI Bireuen Mengecam Penganiayaan Terhadap Tgk Muttaqin di Sangso Samalanga
BIREUEN -- Ketua Dewan Perwakilan Wilayah (DPW) Front Pembela Islam Kabupaten (FPI) Bireuen Syeh Khalil. MA sangat menyayangkan dan mengecam tindakan penganianyaan terhadap Tgk Muttaqin yang diketahui dilakukan oleh pihak kelompok yang setuju mendirikan masjid Muhammadiyah, di desa Sangso Samalanga, Usai melaksanakan salat magrib di meunasah setempat, Jum'at (28-9-2018) malam.
Ketua FPI Bireuen Syeh Khalil, MA melalui Rilis WAG Pribadi ketua badan investigasi front (bif) FPI Bireuen Tgk iskandarii Sabtu (29/9) mengatakan Aksi penganiayaan tersebut diduga pelakunya pihak sekelompok orang yang belakangan diketahui mereka dari kelompok yang setuju pendirian masjid Muhammadiyah yang sekarang menjadi polemik dikalangan masyarakat Samalanga.
Konflik ini sudah mulai bereskalasi dan bisa meningkat konflik sosial yang lebih luas jika penanganannya tidak tepat dan secara tegas oleh Pemerintah Bireuen. Maka kita khawatirkan akan terjadi pertumpahan darah yang lebih besar lagi di samalanga.
Lanjutnya lagi Apapun alasannya tidakan penganianyaan tersebut telah menimbulkan permusuhan individu ditambah lagi kejadiaan di tempat ibadah dan korban sedang ibadah.
Kami dari FPI mendesak pihak pemerintah Bireuen, untuk menangani secara tegas permasalah yang sedang begejolak di desa Sangso Samalanga tersebut, kita sagat khawatir jika pemerintah Bireuen hanya penanganan secara pengoresan pena tanpa ada penindakan kepada pelanggar aturan maka itu akan sia sia maka konflik baru dipastikan bergejolak lagi di samalanga.
Juga Syeh Khalil sangat kasihan melihat teman-teman kepolisian yang tampak kelelahan di lapangan untuk mengamankan aksi tersebut.
Harapan kami dari FPI supaya pemerintah Bireuen harus bertindak tegas dan bersikap dewasa menangani perkara yang sedang bergejolak di samalanga. Jangan sampai persoalan ini meluas di kalangan masyarakat Bireuen. Maka jika ini kembali terjadi kami dari FPI tidak akan tinggal diam kecamkan itu tegas Tgk Iskandar sering disapa Tuih itu. (MS)
Via
Bireuen