News
Pelajar SD, SLTP, SMA, SMK dan MA dari seluruh sekolah di Gayo Lues turut memeriahkan acara tersebut dengan menampilkan berbagi kegiatan yang semarak.
Dalam sambutan Plt Gubernur Aceh Ir H Nova Riansyah yang dibacakan Bupati Gayolues H Muhammad Amru mengatakan, peringatan Hardiknas kali ini mengusung tema 'Aceh Carong menuju Era industri 4,0.
"Mari kita jadikan peringatan kali ini sebagai momentum untuk merenungkan hubungan erat antara memajukan pendidikan dan kebudayaan sebagaimana tercermin dalam ajaran Ki Hajar Dewantara," ucapnya.
Disamping itu disahkannya Undang-Undang nomor 5 Tahun 2017 tentang pemajuan kebudayaan akan mempertegas posisi kebudayaan nasional sebagai ruh, pemberi hidup dan penyangga bangunan pendidikan nasional.
"Pada Hardiknas ini kita harus berkomitmen untuk terus membangun pendidikan dan kebudayaan nasional. Jika pendidikan kita subur, akar kebudayaan akan lebih menghunjam kian dalam di tanah tumpah darah Indonesia, oleh karena itu mari kita satukan tekad untuk menguatkan pendidikan dan memajukan kebudayaan," ujarnya. (kamsah galus)
Menguatkan Pendidikan Memajukan Kebudayaan, Pemkab peringati Hardiknas ke-59
GAYO LUES --- Pemerintah Kabupaten Gayo Lues menggelar upacara peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas), yang dihadiri unsur Muspida, Aparatur Sipil Negara, Kodim 0113 galus, pelajar SD SLTP, SLTA se Kabupaten Gayo Lues di lapangan Stadion Seribu Bukit, Minggu (2/9/3018).
Pelajar SD, SLTP, SMA, SMK dan MA dari seluruh sekolah di Gayo Lues turut memeriahkan acara tersebut dengan menampilkan berbagi kegiatan yang semarak.
Dalam sambutan Plt Gubernur Aceh Ir H Nova Riansyah yang dibacakan Bupati Gayolues H Muhammad Amru mengatakan, peringatan Hardiknas kali ini mengusung tema 'Aceh Carong menuju Era industri 4,0.
"Mari kita jadikan peringatan kali ini sebagai momentum untuk merenungkan hubungan erat antara memajukan pendidikan dan kebudayaan sebagaimana tercermin dalam ajaran Ki Hajar Dewantara," ucapnya.
Disamping itu disahkannya Undang-Undang nomor 5 Tahun 2017 tentang pemajuan kebudayaan akan mempertegas posisi kebudayaan nasional sebagai ruh, pemberi hidup dan penyangga bangunan pendidikan nasional.
"Pada Hardiknas ini kita harus berkomitmen untuk terus membangun pendidikan dan kebudayaan nasional. Jika pendidikan kita subur, akar kebudayaan akan lebih menghunjam kian dalam di tanah tumpah darah Indonesia, oleh karena itu mari kita satukan tekad untuk menguatkan pendidikan dan memajukan kebudayaan," ujarnya. (kamsah galus)
Via
News
