Pencanangan Kampung KB di Desa Blang Rheu Pijay

PIDIE JAYA --- Sekda didampingi perwakilan BKKBN, Dinkes mencanangkan Gampong Blang Rheu Kecamatan Ulim sebagai Kampung Keluarga Berencana (KB) Sejahtera Sabe di Pidie Jaya, Senin 22 Oktober 2018.

Turut hadir Kepala Perwakilan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana (BKKBN) Aceh, Drs. Sahidal Kastri, Sekda H. Abdurahman Puteh, Kadiskes dan KB Pidie Jaya (Pijay), H Said Abdullah, SH MKM bersama Kabid KB dan Pelayanan Kesehatan, Ida Rona SKM MM, ketua tim penggerak PKK, Muspika, perangkat desa, (KKBPK).

Sekretaris Daerah (Sekda) Pijay H. Abdurahman Puteh dalam sambutannya berharap desa ini menjadi contoh bagi desa lain di kabupaten Pidie Jaya dalam mencapai kesejahteraan masyarakatnya. 

"Untuk itu, sekali lagi saya minta seluruh lintas sektor mendukung program Kampung KB," tegasnya.

Menurut Sekda, KB bukan hanya sekarang baru ada tetapi sejak dulu sudah ada karena Kb termasuk faktor yang membuat keluarga itu bahagia.

Oleh karena itu, kata Sekda, mari kita awali kehidupan dari keluarga kecil untuk menuju kehidupan yang lebih baik.

Kepala Perwakilan BKKBN Aceh, Drs. Sahidal Kastri, SPd mengatakan, Kampung KB merupakah program Presiden dan  miniatur program dari keterpaduan lintas sektor. Jadi, tak hanya BKKBN saja terlibat dalam program ini, tapi semua lintas sektor.

Menurutnya, keluarga sejahtera akan mewujudkan masyarakat yang sejahtera pula. "Masyarakat yang sejahtera akan menjadikan bangsa Indonesia kuat dan mampu bersaing di kancah global," kata Sahidal.

Karena itu, ia berharap, setelah pencanangan Kampung KB di Gampong Blang Rheu dan kampung kb Beusabe lam Damee, Lhok Gajah hari ini tugas BKKBN dan lintas sektor yaitu bersama-sama melakukan pembinaan, meningkatkan kualitas manusia, dan program pembangunan lainnya, sehingga tujuan mensejahterakan masyarakat tercapai.

Sementara Kepala Dinas Kesehatan (Kadiskes) Pidie Jaya H. Said Abdullah, SH, Mkm 

mengatakan tujuan dari pembentukan kampong kb adalah untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat kampung atau yang setara dengannya melalui progam (KKBPK) dan mewujutkan keluarga kecil yang berkualitas.

Syak Ban (47) Kepala Desa Blang Rheue pada theatjehnet  mengatakan sangat senang dengan terpilihnya desa mereka sebagai desa pencanangan Kb dengan harapan bisa terwujud sesuai yang diharapkan.

"Desa Blang Rheue memiliki 45 KK mayoritas petani oleh karena itu saya selalu keuchik gampong mengharapkan kepedulian pemerintah disektor pertanian dan juga pencanangan ini tidak sebatas wajana saja," ujar Syak Ban.

Acara pencanangan Keluarga Berencana (KB) dibuka oleh Sekda yang kedatangannya disambut dengan pengalungan bunga oleh Putra putri desa setempat. (kh)