News
Kadis pertanian Zakaria Shut MP, mengatakan, Alhamdulilah yang kita usulkan direspon dirjen kementan.
Distan Gayo Lues Usulkan Mobil Corn Dryer dan Cron Dryer Bantu Petani Jagung
BLANGKEJEREN - Dinas pertanian kabupaten Gayo Lues terus berupaya untuk membantu masyarakat petani untuk menekan biaya pasca panen jagung. Distan Gayo Lues telah mengusulkan ke kementrian pertanian mobil pengering jagung atau Mobile Corn Dryer (MCD) dan cron Dryer.
Mobil ini ditengarai bisa menekan biaya angkut jagung sehingga membantu ekonomi petani.
Kadis pertanian Zakaria Shut MP, mengatakan, Alhamdulilah yang kita usulkan direspon dirjen kementan.
Untuk Kabupaten Gayo Lues pihak dirjen kementan sudah turun mensurvei lokasi dimana nantinya ditempatkan kedua alat ini, jelas Zakaria, Jumat (16/11).
Dijelaskan, Nantinya dengan adanya mobil ini, petani jagung tidak kesulitan lagi mengeringkan hasil panennya. "Di samping itu juga menekan biaya transportasi karena mobil ini akan langsung datang menjemput di lokasi panen," ungkap Zakaria.
Zakaria menjelaskan,mobil pengering jagung ini bisa mengeringkan satu ton jagung per jam dan akan bergerak dari satu lokasi sentra produksi ke sentra produksi lainnya untuk membantu para petani jagung
Selama ini, petani sering mengeluh saat musim hujan merugi karena kadar air tinggi sehingga mempengaruhi harga jual di petani. "Mobil Pengering Jagung ini merupakan solusi bagi permasalahan pasca panen jagung saat musim hujan, jelas zakaria.
Zakaria juga mengatakan tujuan mobil pengering jagung ini untuk menjangkau para petani di lokasi-lokasi terpencil. Sebab, selama ini, para petani itu hanya mengandalkan sinar matahari untuk mengeringkan hasil panen jagungnya dan alat pengering ini untuk kabupaten gayolues sangat cocok dengan kondisi lahan pertanian. (kamsah galus)
Zakaria menjelaskan,mobil pengering jagung ini bisa mengeringkan satu ton jagung per jam dan akan bergerak dari satu lokasi sentra produksi ke sentra produksi lainnya untuk membantu para petani jagung
Selama ini, petani sering mengeluh saat musim hujan merugi karena kadar air tinggi sehingga mempengaruhi harga jual di petani. "Mobil Pengering Jagung ini merupakan solusi bagi permasalahan pasca panen jagung saat musim hujan, jelas zakaria.
Zakaria juga mengatakan tujuan mobil pengering jagung ini untuk menjangkau para petani di lokasi-lokasi terpencil. Sebab, selama ini, para petani itu hanya mengandalkan sinar matahari untuk mengeringkan hasil panen jagungnya dan alat pengering ini untuk kabupaten gayolues sangat cocok dengan kondisi lahan pertanian. (kamsah galus)
Via
News