News
Rapat ini digelar, untuk melihat sejauh mana perkembangan penanganan Covid-19 di Kabupaten Gayo Lues.
Dalam rapat ini dihadiri Bupati. H.muhamadAmru. Wakil Bupati Said Sani, sekda, ketua DPRK, Dandim 0113/Gayo Lues, Kapolres Gayo Lues, Wakapolres, kepala BPBD, dan juga tim gugus dari Dinas Kesehatan, serta Direktur Rumah Sakit Umum Muhammad Ali kasim, diikuti beberapa kepala SKPK.
Dalam sambutannya Bupati Gayo Lues H. Muhammad Amru mengatakan, rapat evaluasi ini untuk mengetahui perkembangan pelaksanaan kebijakan pencegahan dan percepatan penanganan covid-19. Serta dalam upaya menyusun langkah-langkah penyesuaian kegiatan selanjutnya.
"Kami terus melakukan evaluasi terkait penanganan virus Covid-19. Evaluasi dilakukan agar laju penanganan percepatan Covid-19 bisa ditekan dengan sebaik-baiknya," katanya.
Dalam kesempatan itu juga, orang Nomor Satu di Kabupaten Gayo Lues ini memerintahkan jajarannya melaksanakan hasil rapat evaluasi. Melalui laporan masing-masing tim gugus covid-19, Bupati Gayo Lues memberikan instruksi kepada tenaga medis, Muspika, Kepala Desa hingga tokoh masyarakat agar check point di wilayah untuk ditekan.
Penekanan ini mengingat arus mudik semakin meningkat utamanya perbatasan daerah lain dan mendekati hari raya idul fitri.
"Jangan hanya mencatat hasil rapat. Hasil rapat ini langsung kerjakan, saya minta kepada para ti gugus covid -19 agar laporan penanganan Covid-19 ini dikonkretkan melalui angka-angka, kita harus gerak cepat," tegas Bupati Gayo Lues.
Lebih dalam Bupati menyampaikan, pemantauan karantina mandiri juga perlu ditingkatkan dengan protokol kesehatan dari tenaga medis atau Puskesmas.
"Segala upaya penanganan dan pencegahan Covid-19 yang telah dilakukan seperti karantina mandiri harus melalui protokol kesehatan perlu kiranya untuk ditingkatkan. Agar masyarakat Kabupaten Gayo Lues bisa terus tenang dan tetap waspada," ujarnya. (Kamsah galus).
Bahas Penaganan COVID 19, Bupati Gayo Lues Pimpin Rapat Dengan Tim Gugus Tugas Penanganan Covid-19
BLANGKEJEREN - Bupati Gayo Lues kembali menggelar rapat evaluasi percepatan penanganan virus Corona (Covid-19) di ruang rapat Bale Musara Blang Kejeren Kabupaten Gayo Lues, Senin (4/5/2020).
Rapat ini digelar, untuk melihat sejauh mana perkembangan penanganan Covid-19 di Kabupaten Gayo Lues.
Dalam rapat ini dihadiri Bupati. H.muhamadAmru. Wakil Bupati Said Sani, sekda, ketua DPRK, Dandim 0113/Gayo Lues, Kapolres Gayo Lues, Wakapolres, kepala BPBD, dan juga tim gugus dari Dinas Kesehatan, serta Direktur Rumah Sakit Umum Muhammad Ali kasim, diikuti beberapa kepala SKPK.
Dalam sambutannya Bupati Gayo Lues H. Muhammad Amru mengatakan, rapat evaluasi ini untuk mengetahui perkembangan pelaksanaan kebijakan pencegahan dan percepatan penanganan covid-19. Serta dalam upaya menyusun langkah-langkah penyesuaian kegiatan selanjutnya.
"Kami terus melakukan evaluasi terkait penanganan virus Covid-19. Evaluasi dilakukan agar laju penanganan percepatan Covid-19 bisa ditekan dengan sebaik-baiknya," katanya.
Dalam kesempatan itu juga, orang Nomor Satu di Kabupaten Gayo Lues ini memerintahkan jajarannya melaksanakan hasil rapat evaluasi. Melalui laporan masing-masing tim gugus covid-19, Bupati Gayo Lues memberikan instruksi kepada tenaga medis, Muspika, Kepala Desa hingga tokoh masyarakat agar check point di wilayah untuk ditekan.
Penekanan ini mengingat arus mudik semakin meningkat utamanya perbatasan daerah lain dan mendekati hari raya idul fitri.
"Jangan hanya mencatat hasil rapat. Hasil rapat ini langsung kerjakan, saya minta kepada para ti gugus covid -19 agar laporan penanganan Covid-19 ini dikonkretkan melalui angka-angka, kita harus gerak cepat," tegas Bupati Gayo Lues.
Lebih dalam Bupati menyampaikan, pemantauan karantina mandiri juga perlu ditingkatkan dengan protokol kesehatan dari tenaga medis atau Puskesmas.
"Segala upaya penanganan dan pencegahan Covid-19 yang telah dilakukan seperti karantina mandiri harus melalui protokol kesehatan perlu kiranya untuk ditingkatkan. Agar masyarakat Kabupaten Gayo Lues bisa terus tenang dan tetap waspada," ujarnya. (Kamsah galus).
Via
News