Haikal Tim Haji Uma Kembali Bantu Pemulangan Satu Keluarga TKI Anak Yatim

LHOKSEUMAWE- Faisal, sering disapa Haikal dan Abu Saba Tim H. Sudirman, akrab disebut sebut Haji Uma, Anggota DPD RI asal Aceh. kembali bantu memulangkan satu keluarga Anak Yatim dan Ibunya asal Kota Lhokseumawe, sebelumnya Yusnidar (34) menjadi tenaga Kerja Indonesia di Malaysia (TKI).

Dikatakan Tim Haji Uma, Haikal kepada Media TheAtjehNet. Minggu 28 Maret 2021. Melalui WhatsApp Pribadinya. Sebelumnya. Haikal dan Abu Saba, dikabarkan bahwa ada satu keluarga anak yatim dan ibunya sedang kesulitan  di negeri jiran, untuk mendapatkan kembali ke Negara Asalnya, diakibat terkendala dengan biaya,

"Setelah berkomunikasi dan menemui langsung ibu Yusnidar dan Anak Yatim tersebut dikawasan Malaysia, setelah melihat secara langsung kondisi mereka memang sangat memprihatinkan, sehingga kami berinisiatif untuk membantu pemulangan ke Aceh," ungkap Haikal.

Dan tampa menunggu lama Haikal dan Abu Saba membawa kedua anak yatim dan ibunya ke Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Kuala Lumpur, untuk mendapatkan dokumen legal sebagai syarat utama kembali ke tanah air.

"Alhamdulillah KBRI Kuala Lumpur telah membantu mempercepat proses penerbitan dokumen Ibu Yusnidar dan kedua anaknya, atas berbagai pertimbangan untuk segera dapat kembali ke tanah air," Sebut Haikal, tim Haji Uma itu, yang selama ini cukup gesit dalam pengurusan berbagai dokumen TKI asal Aceh di Malaysia.

"Lanjut Haikal Jika terus bertahan di Malaysia dapat dipastikan kondisi ekonomi Yusnidar untuk menghidupi kedua anaknya semakin memprihatin kan, apalagi masa pandemi Covid-19 yang sedang melanda dunia.

Satu keluarga TKI Anak Yatim asal Aceh, berkeinginan untuk kembali ke tanah air, namun terkendala dengan biaya, sehingga disampaikan melalui Group WhatsApp Persatuan Masyarakat Aceh di Malaysia.

Menjadi permasalahan biaya yang dialami oleh Yusnidar bukan hanya ketiadaan tiket untuk kembali ke tanah air. Namun permasalahan dokumen Ibu Yusnidar dan kedua anak yatim tersebut, justru menjadi kendala utama yang membutuhkan biaya yang tidak sedikit untuk pengurusannya" kata Haikal.

Sebelumnya keluarga anak yatim TKI asal Aceh yang dibantu pemulangan oleh Tim Haji Uma diantaranya, Yusnidar (34), Hasballah (5), Muhammad Hakil (3), mereka merupakan warga Desa Meunasah Baloi, Kecamatan Blang Mangat. Kota Lhokseumawe.

Sejak ayahnya meninggal 4 bulan lalu akibat penyakit jantung yang dialaminya, kedua anak yatim ini di asuh oleh ibunya Yusnidar.

Alhamdulillah pada hari ini kedua anak yatim dan ibunya asal Kota Lhokseumawe sudah tiba di Tanah Air melalui Bandara Internasional Kualanamu, Sumatera Utara dan akan menjalani karantina selama 5-7 hari kedepan" Ungkap Haikal.

Selanjutnya akan melanjutkan perjalanan ke kampung halaman yang juga dibantu oleh Haji Uma

Di akhir pernyataan, Haikal turut mengucapkan terima kasih kepada KBRI Kuala Lumpur, juga kepada Haji Uma yang telah membantu sebagian besar dana untuk pemulangan kedua anak yatim dan ibunya untuk dapat kembali ke Tanah Air Indonesia. Dan seluruh warga Indonesia di Saujana Sungai Buloh yang telah ikut menyumbangkan dana,"Terang Haikal.(MS)