Disdik
Family Gathering, Cara Alhudri Bangun Kekompakan Dinas Pendidikan Aceh
JANTHO - Dinas Pendidikan Aceh menggelar kegiatan Family Gathering di Bukit Jalin, Kecamatan Jantho, Kabupaten Aceh Besar. Kegiatan kekeluargaan itu dibungkus dengan Outbound selama dua hari, Sabtu 28 sampai dengan Minggu 29 Mei 2022, dimana para peserta diharuskan menginap selama semalam bersama Kadisdik Aceh di dalam tenda yang telah disediakan panitia.
Kegiatan ini melibatkan peserta dari Kepala Cabang Dinas Pendidikan, kepala sekolah yang terhimpun dalam wadah Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS), serta pengawas yang terhimpun dalam Musyawarah Kerja Pengawas Sekolah (MKPS) dari seluruh kabupaten/kota di Aceh.
Begitu banyak keseruan dari kegiatan disediakan oleh panitia dalam outbound ini, mulai dari permainan yang menantang sehingga diperlukan kerjasama yang apik antar anggota team agar dapat menyelesaikan misi, senam bersama, bernyanyi hingga arung jeram. Semua kegiatan yang disediakan bertujuan untuk membangun kekompakan antara pimpinan, bawahan dan staf Dinas Pendidikan Aceh.
Kepala Dinas Pendidikan Aceh, Drs. Alhudri, MM mengatakan tujuan dari kegiatan tersebut tidak lain adalah untuk membangun kekeluargaan dan kekompakan dalam memajukan pendidikan Aceh. "Saya hanya ingin sesama kepala cabang dinas, kepala sekolah, pengawas, begitu juga staf agar kompak dan mampu membangun kekeluargaan dalam memajukan pendidikan Aceh," kata Alhudri.
Alhudri sangat berharap dengan adanya kegiatan bersama seperti ini bisa membangun kekompakan dan kerja sama yang baik dalam mendiskusikan berbagai permasalahan di dunia pendidikan, serta memudahkan dalam mencapai tujuan dari Dinas Pendidikan itu sendiri.
"Kekeluargaan yang akrab, satu untuk semua, semua untuk satu. Insya Allah kita akan dengan mudah mencapai tujuan dari Dinas Pendidikan Aceh," kata Alhudri.
Ia memastikan selama memimpin Dinas Pendidikan Aceh, dirinya akan senantiasa mengupayakan untuk menggelar kegiatan kebersamaan seperti ini setiap tahunnya, agar kekompakan dan rasa saling peduli itu selalu tumbuh di Dinas Pendidikan Aceh.
"Mari di sini jangan memakai filosofi, kamu-kamu, saya-saya. Di lingkup Dinas Pendidikan Aceh, di bawah kepemimpinan saya tidak boleh terjadi nafsi-nafsi, tapi satu untuk semua, semua untuk satu," tegas Alhudri.
Kepada para kepala cabang, Alhudri meminta agar tidak sibuk dengan sendiri, sehingga rasa kepedulian tidak ada lagi, padahal berada di satu instansi yang sama.
"Tidak ada kasta, tidak ada ras, kita sama semua. Mari bergandeng tangan dan bersama-sama membangun pendidikan Aceh," tegasnya.
Sementara itu, Kepala Cabang Dinas Pendidikan Aceh Barat, Abd. Aziz, SH.,M.Si menyambut baik kegiatan family gathering ini.
Menurut Abd Aziz, kegiatan seperti ini perlu untuk dilakukan secara berkelanjutan agar sikap kekeluargaan dan saling peduli di Dinas Pendidikan Aceh selalu terjaga.
"Terimakasih Pak Kadis yang telah menggagas kegiatan seperti ini. Kami dari seluruh cabang dinas sangat berterimakasih dengan adanya ajang kekompakan ini. Semoga kekeluargaan Dinas Pendidikan Aceh tetap terjaga sehingga memudahkan kita dalam mewujudkan cita-cita Pendidikan Aceh," pungkas Abd. Aziz.[]
Kegiatan ini melibatkan peserta dari Kepala Cabang Dinas Pendidikan, kepala sekolah yang terhimpun dalam wadah Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS), serta pengawas yang terhimpun dalam Musyawarah Kerja Pengawas Sekolah (MKPS) dari seluruh kabupaten/kota di Aceh.
Begitu banyak keseruan dari kegiatan disediakan oleh panitia dalam outbound ini, mulai dari permainan yang menantang sehingga diperlukan kerjasama yang apik antar anggota team agar dapat menyelesaikan misi, senam bersama, bernyanyi hingga arung jeram. Semua kegiatan yang disediakan bertujuan untuk membangun kekompakan antara pimpinan, bawahan dan staf Dinas Pendidikan Aceh.
Kepala Dinas Pendidikan Aceh, Drs. Alhudri, MM mengatakan tujuan dari kegiatan tersebut tidak lain adalah untuk membangun kekeluargaan dan kekompakan dalam memajukan pendidikan Aceh. "Saya hanya ingin sesama kepala cabang dinas, kepala sekolah, pengawas, begitu juga staf agar kompak dan mampu membangun kekeluargaan dalam memajukan pendidikan Aceh," kata Alhudri.
Alhudri sangat berharap dengan adanya kegiatan bersama seperti ini bisa membangun kekompakan dan kerja sama yang baik dalam mendiskusikan berbagai permasalahan di dunia pendidikan, serta memudahkan dalam mencapai tujuan dari Dinas Pendidikan itu sendiri.
"Kekeluargaan yang akrab, satu untuk semua, semua untuk satu. Insya Allah kita akan dengan mudah mencapai tujuan dari Dinas Pendidikan Aceh," kata Alhudri.
Ia memastikan selama memimpin Dinas Pendidikan Aceh, dirinya akan senantiasa mengupayakan untuk menggelar kegiatan kebersamaan seperti ini setiap tahunnya, agar kekompakan dan rasa saling peduli itu selalu tumbuh di Dinas Pendidikan Aceh.
"Mari di sini jangan memakai filosofi, kamu-kamu, saya-saya. Di lingkup Dinas Pendidikan Aceh, di bawah kepemimpinan saya tidak boleh terjadi nafsi-nafsi, tapi satu untuk semua, semua untuk satu," tegas Alhudri.
Kepada para kepala cabang, Alhudri meminta agar tidak sibuk dengan sendiri, sehingga rasa kepedulian tidak ada lagi, padahal berada di satu instansi yang sama.
"Tidak ada kasta, tidak ada ras, kita sama semua. Mari bergandeng tangan dan bersama-sama membangun pendidikan Aceh," tegasnya.
Sementara itu, Kepala Cabang Dinas Pendidikan Aceh Barat, Abd. Aziz, SH.,M.Si menyambut baik kegiatan family gathering ini.
Menurut Abd Aziz, kegiatan seperti ini perlu untuk dilakukan secara berkelanjutan agar sikap kekeluargaan dan saling peduli di Dinas Pendidikan Aceh selalu terjaga.
"Terimakasih Pak Kadis yang telah menggagas kegiatan seperti ini. Kami dari seluruh cabang dinas sangat berterimakasih dengan adanya ajang kekompakan ini. Semoga kekeluargaan Dinas Pendidikan Aceh tetap terjaga sehingga memudahkan kita dalam mewujudkan cita-cita Pendidikan Aceh," pungkas Abd. Aziz.[]
Via
Disdik