Parlementaria
Parlementaria BNA
Ketua DPRK Apresiasi Gerakan Penanaman Pohon ‘Aceh Hijau’ oleh Kapolresta Banda Aceh
BANDA ACEH – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPRK) Banda Aceh, Farid Nyak Umar, mengapresiasi Kapolresta Banda Aceh, Kombes Pol Joko Krisdiyanto, SIK yang melaksanakan program penanaman pohon di pesisir pantai Syiah Kuala, Kecamatan Syiah Kuala, Banda Aceh, Selasa (23/8/2022).
Aksi penghijauan yang dilaksanakan oleh Polresta Banda Aceh tersebut diikuti oleh Forkopimda Kota dan dilakukan dalam rangka merayakan HUT ke-77 RI yang diselenggarakan Polda Aceh secara serentak di Provinsi Aceh.
Ketua DPRK Banda Aceh, Farid Nyak Umar sangat mendukung program Aceh Hijau yang digagas oleh Kapolda Aceh, Irjen Pol Ahmad Haydar yang bertujuan untuk mewujudkan Propinsi Aceh sebagai paru-paru dunia.
Gerakan ini menurutnya merupakan upaya preventif dalam menjaga kelestarian lingkungan terhadap berbagai aktivitas yang mengancam kerusakan lingkungan, sumber daya laut, pesisir pantai, dan pegunungan.
"Tentu melalui kegiatan yang dilaksanakan Polresta Banda Aceh di pesisir Pantai Syiah Kuala ini, kita harapkan dapat merestorasi ekosistem yang telah rusak sebagai warisan kepada generasi berikutnya. Ini gerakan yang sangat positif," ujar Farid.
Farid menjelaskan, keberadaan pohon sangat penting bagi manusia dan lingkungan karena memberikan banyak manfaat untuk kehidupan dan sumber daya alam yang sangat penting bagi makhluk hidup.
Gerakan ini kata Farid juga mendukung upaya Pemko Banda Aceh dalam mewujudkan ruang terbuka hijau (RTH) yang mencakup 30 persen dari luas wilayah yang berfungsi sebagai ruang publik sebagaimana amanah UU No. 26 Tahun 2007 tentang penataan ruang.
"Pohon yang ditanam nantinya bisa menambah RTH dan dapat mencegah abrasi laut serta menghindari terjadinya perembesan air laut ke dalam lapisan tanah yang bisa menyebabkan percampuran air laut dengan air tanah.
Turut hadir dalam kegiatan itu Pj Wali Kota Banda Aceh, Kajari, Dandim 0101/BS, Kadis Pariwisata, Kasatpol PP dan WH, unsur BPBD, unsur pendidikan, unsur keagamaan, tokoh masyarakat, tokoh adat, dan berbagai elemen lainnya. [Adv]
Via
Parlementaria